Monday, February 24, 2014

Kisah Peri & Acil

Waktu kecil cukup sering lihat gambar kartun dengan latar belakang sederhana, misalnya untuk menggambarkan suasana di luar cukup digambarkan dengan gambar rumput atau semak *gak pake daun, nanti jadinya smack down peu sih...  * berupa garis lengkung yang diulang-ulang.

Ingatan tersebut masih terbawa sampai sekarang ketika menggambar komik strip.

Untuk menghemat waktu, tenaga, dan pikiran biasanya *ehmmm...Baca: selalu* teknik tersebut sering dipake, jujur saja sangat membantu, khususnya bagi tukang gambar yang sehari-harinya sering "diudag-udang deadline".

Penggambaran lain seperti topeng penutup mata untuk menggambarkan penjahat, lampu untuk menggambarkan ide, dan lain sebagainya masih sering dipakai dalam membuat ilustrasi gambar saat ini.

Ilustrasi: Kisah Peri & Acil Peer Kecil 23.02.14
Ketika komik Jepang masuk, ikon-ikon tersebut makin bertambah kaya, fungsinya bukan hanya untuk menggambarkan wujud yang tak kasat mata, tapi juga bisa membangun suasana mood, penekanan cerita, dsb <---*sakti banget nih singkatan  *.

Terima kasih buat tukang gambar terdahulu yang telah begitu banyak memberikan inspirasi dan referensi...Semoga amal ibadahnya buat tukang gambar lain saat ini dan yang akan datang diterima oleh Tuhan Yang Maha Esa.

Semangkart!

No comments:

Post a Comment