Hasbro: GAMBIT

Toy Biz: Gambit (2003)

Hari ini buka medsos ramai oleh trailer Shazam, Aquaman, dan seri terbaru action figure dari tokoh Marvel dan DC. Dulu semangat banget kalau ada begituan, sekarang antusias itu hilang. Penyebabnya berbagai faktor, sebut saja fisik dan psikis, namun yang membuat semangat lagi adalah kemunculan figur Gambit.

Dulu enggan beli figur Gambit produksi Toy Biz karena jubahnya terbuat dari kain, saat itu saya tidak suka figur dengan aksesori kain, sungguh tidak konsisten, ya kan?

Akan tetapi makin ke sini teknik dan bahan kain untuk penggunaan kostum action figure terus berkembang, sebut saja Mezco one 1:12, Hot Toys, dll.

Sekitar 7-8 tahun silam kebetulan lihat figur Gambit loose body only dari Toy Biz dijual murah bareng figur loose-loose-an lainnya seperti Elektra, Doc Octopus, dsb. semua tanpa aksesori. Begitu juga dengan figur Gambit ini loose tanpa jubah/jaket, tongkat, base, dan kartu.

Saya beli dengan harapan suatu saat bisa costume sendiri jaket dan tongkatnya dari figur lain. Waktu berlalu tapi belum sempat menyentuh figur Gambit untuk diolah, padahal bahan-bahannya telah beredar contohnya figur Nick Fury KW….

Terlebih sejak pindahan figur Gambit tersebut selalu disimpan dalam wadah dan tidak pernah dipajang sehingga terlupakan. Paling kalau ada figur tertentu yang akan dijual, dibersihkan, atau dipajang figur Gambit ini tak sengaja terlihat, ingatan untuk meng-custome itu muncul lagi.

Seiring waktu toleransi saya terhadap figur dengan aksesori kain mulai luluh, ternyata efek kain pada figur bisa bikin keren. Lalu petualangan mencari penjahit yang sanggup untuk membuat jas/jubah figur Gambit pun dimulai.

Telah empat penjahit di tempat saya yang menyatakan ketidaksanggupannya untuk membuat jubah Gambit. Mereka sebenarnya bisa tapi karena dibutuhkan waktu dan perlakuan khusus dalam pengerjaannya mereka menolak mengerjakannya.

Hilang asa, timbul pikiran untuk menjualnya saja, dulu beli Rp 5000, kalau dijual Rp 10.000 atau Rp 15.000 saja mungkin laku….Tinggal tunggu Hasbro mengeluarkan figur ini suatu saat dan ikut PO.

Berkah Ramadan, ya bisa disebut demikian, kurang lebih seminggu sebelum Lebaran ada postingan di medsos tentang jasa pembuatan kostum action figure dan model untuk percontohannya memakai figur Gambit yang sama dengan punya saya!

Otomatis Pre-Order (PO), malah aksesori tongkatnya juga dibikin, lumayan lama untuk membuat jubah Gambit ini, perkiraan selesai seminggu kenyataannya selesai dalam waktu lebih dari sebulan, tapi worth it!

Memang tidak otentik dengan jubah asli bawaan dari Toy Biz, tapi jahitannya rapih, modelnya lumayan mirip, dan warna cokelatnya lebih tua.

Hasbro: Gambit (2018)

Overall lumayan puas dengan hasilnya, belum lama menikmati jubah Gambit, eeeeh muncul action figure Gambit dari Hasbro!

Rencananya akan dirilis pada 2019, figur Gambit Hasbro ini sesuai dengan harapan saya dulu, jubahnya dari plastik karet bukan kain….

Lihat figur Gambit versi Hasbro ini oke-oke saja, ekspresinya tidak jauh beda dengan versi sebelumnya, kostumnya otentik komik, aksesori kartu ada, disertai tongkat juga, cuma masih ragu dengan tingginya, mudah-mudahan lebih tinggi dari Gambit Toy Biz, dengan begitu bila disandingkan dengan Rogue versi Hasbro bisa serasi….Oh satu lagi yang bikin off, rambutnya itu loh, tampak aneh hahaha….

Alert 9 Oktober 2019!

Oh Waaaw, sudah hampir setahun lebih saya menunggu untuk memiliki figur Gambit buatan Hasbro 2019 ini, setelah di genggaman ternyata figur ini masih belum bisa menandingi figur Gambit buatan Toy Biz 2004, setidaknya dari segi artikulasi, cat, sclupt, dan aksesori. Gambit Hasbro jelas unggul dalam hal ukuran tinggi dan penggarapan aksesori yang lebih baik dari segi bahan dan kerapihan.

Hampir semua aksesori tongkat Gambit versi Toy Biz tidak ada yang lurus sempurna, rata-rata kelihatan bengkok dan melengkung, sedangkan versi Hasbro tegak lurus sempurna. Untuk efek kartu energi dalam hal detail jelas Toy Biz unggul, namun dari segi bahan efek kartu buatan Hasbro tampak lebih keren, terutama aksesori tangan cadangan dengan pose melempar kartu yang mirip dengan aksesori tangan Bulleyes yang sedang melempar dagger. 

Jaket trench atau jas hujan yang dipakai Gambit Hasbro sama dengan jaket pada figur Nick Fury, Multiple Man, dan The Punisher, begitu juga dengan sclupt lengannya, sama semua. Jujur, andai figur Gambit Toy Biz sama tinggi dengan versi Hasbro maka Gambit Hasbro ini tak dibutuhkan.

Dulu saya memang mengidamkan jaket plastik karet untuk figur Gambit tapi ternyata bisa menghambat pergerakannya, kepala sulit menengadah, sendi siku cuma satu joint, pose yang melibatkan tekukan kaki jadi sulit tanpa bantuan stand, dsb. Walau pun jaketnya dibuka dan digantikan dengan versi Toy Biz tampaknya tak bisa banyak menolong.

Sangat disayangkan padahal di komik dan animasi Gambit selalu digambarkan sebagai tokoh yang dinamis, tidak statis seperti versi figur buatan Hasbro ini.

Mezco 1:12 GAMBIT

Ironi tersebut rupanya dilirik produsen figur Mezco 1:12, belum lama ini telah beredar foto promosi Gambit ukuran 6”. Gila keren banget! Figur tersebut seakan hadir sebagai solusi dari masalah yang terdapat pada figur Gambit versi Toy Biz & Hasbro.

Skala jelas 1:12 (sekitar 17 cm), dilengkapi dua kepala cadangan, tujuh tangan cadangan, 28 titik artikulasi, dan coat berbahan kain (kulit), serta berbagai aksesori lainnya seperti efek kartu energi, tongkat, dan base stand. 

Tampaknya bisa disandingkan dengan figur Marvel Legends X-Men dari Hasbro dengan baik, kalau punya duit berlebih pingin bentuk tim X-Men dari figur-figur terbaik, kayak Cyclops dari ML, Beast dari Toy Biz, Gambit dari Mezco One:12, Psylocke dari Shf Amazing Yamaguchi, dsb. pokoknya seideal mungkinlah hehehe….Tapi malas banget ngumpulin tim, mending ngumpulin pasangan atau side kick, seperti alasan beli Gambit ini cuma untuk dipasangkan dengan figur Rogue hehehe….

Hasbro: VENOM

Dari dulu ‘gak tertarik dengan action figure Venom mulai dari versi klasik keluaran Toy Biz sampai produksi Hasbro, selain karena tidak mengumpulkan figur penjahat juga enggan mengumpulkan Spider Verse.

Sempat tergoda oleh figur Venom dari Marvel Select, dengan banyak aksesori, namun dengan tinggi 7” figur ini jadi terlalu besar bila dibandingkan dengan figur 6” dari Hasbro, selain itu sempat ragu untuk membelinya karena banyak versi KW yang beredar di pasaran.

Pada tahun 2015 beredar foto promosi seri Marvel Legends bertema Spider Verse salah satunya Venom. Seri ini terdiri dari Ben Reilly Spider-Man, Spider-Gwen, Speed Demon, Jack O’Lantern, Venom, Morbius, dan Beetle, masing-masing figur disertai bagian badan dari Absorbing Man yang harus dirangkai untuk menjadi figur yang utuh.

Pada 2016 banyak seller yang membuka Pre-Order (PO) untuk seri ini dengan harga bervariasi, tapi karena penampakan Venom tidak sesuai dengan Venom dalam bayangan saya, minat untuk memiliknya benar-benar nihil. Venom itu tinggi, besar, dan lebar bukan ramping, badannya bertekstur, tidak mulus licin seperti yang tampak dalam foto promosi Hasbro, setidaknya itulah Venom yang ada dalam benak saya.

Dua tahun berlalu, Sony Pictures merilis trailer film Venom, sebelumnya memang sudah diantisipasi dengan beredarnya isu dan artikel tentang film ini, timbul hasrat untuk mengetahui asal-usul Venom. Sebelumnya Venom pernah tampil di film Spider-Man 3 garapan Sam Raimi pada tahun 2007. Saat itu Venom (Eddie Brock) diperankan oleh Topher Grace.

Belum banyak komik Venom yang sempat dibaca, sebagai permulaan saya baca kumpulan cerita Venom dalam judul “Spider-Man: Birth of Venom 2007”. Di komik tersebut diceritakan asal-usul kostum Venom sejak dipakai oleh Peter Parker sampai melekat dan bersatu dengan Eddie Brock.

Dalam komik tersebut persepsi saya tentang wujud Venom berubah, ternyata action figure yang Hasbro rilis dua tahun lalu cukup representatif. Lumayan pas dengan yang digambarkan oleh ilustratornya saat itu Todd McFarlane.

Sial! Telat untuk mendapatkannya saat ini, padahal dulu sempat ada yang jual tapi saya hiraukan, malah karena hype film Venom beberapa orang melakukan WTB (Want to Buy), jadi makin susah saja sekarang untuk mendapatkannya.

Untung saja Hasbro merilis lagi action figur Venom dengan base yang sama dengan Venom versi 2016 lalu, kali ini konsumen mendapatkan alternatif kepala Eddie Brock & efek symbiote yang bisa ditempelkan di belakang punggungnya sebagai tambahan aksesori.

Setidaknya dengan keluarnya Venom versi baru harga Venom lama tidak terlalu melambung tinggi. Sayang sekali kedua tangan action figure Venom 2018 dalam pose mengepal, agak aneh untuk penampilan seorang Venom….

Singkat cerita setelah googling sana-sini akhirnya action figure Venom versi 2016 bisa didapatkan. Ya ada drama sih tapi mending nonton draKor saja lah ya….

Data teknis action figure Venom

Nama: Venom
Seri: Mervel Legends/Legends Series Marvel Spider-Man Build A Figure Absorbing Man
Aksesori: 2 kepala Absorbing Man, 2 tangan mengepal, dan 1 alternatif kepala Venom
Warna: Hitam putih
Tinggi: 6,8” (17 cm)
Bahan: Plastik
Sendi: Leher, bahu, bisep, siku, pinggang, torso, selangkangan, pangkal paha, lutut, betis, dan pergelangan kaki.



Action figure Venom 2016 ini tidak sekokoh yang terlihat, karena produk massal figur Venom ini banyak kekurangannya, antara lain, sendi yang agak los di bagian selangkangan membuat figur ini susah diposekan dengan stabil karena harus menopang bagian badan yang cukup berat.

Sendi abdomen (perut) dan sendi putar di pinggang terlihat renggang tidak rapat, tampo atau deco berupa logo di bagian tertentu terlihat blur dan missing paint. Begitu juga dengan sendi lututnya yang terlalu letoy untuk menopang beban paha dan betis, jadi kalau diberdirikan akan telihat miring/bengkok seperti huruf “X”.

Anatomi overall keren sih, namun kadang jadi tampak aneh jika diposekan, hal itu dikarenakan proporsi badannya yang kurang ideal seperti sendi bahu yang terlalu rendah, kepala terlalu besar, dan leher yang terlalu jenjang.

Semua itu bisa dimaklumi yang penting dibawa happy dan enjoy sajah…..Happy hunting!

ALFAMART FLASH LIGHT KEY-CHAIN MARVEL AVENGERS INFINITY WAR

Selalu saja menemukan barang-barang "ajaib" di Alfamart, kali ini gantungan kunci seri “MARVEL AVENGERS INFINITY WAR” berwujud kepalan sarung tangan kanan Thanos! Sarung tangan ini dikenal dengan nama Infinity Gauntlet yang dirancang untuk menahan enam soul gems.

Pertama “ngeuh” tentang gantungan kunci (ganci) di salah satu akun Facebook sekitar akhir bulan Mei 2018 lalu, dia bahwa dia mendapatkannya di Alfamart, langsung deh hunting and sweeping Alfamart di sekitar rumah….hasilnya? Euweuuuuh Jeeeer!

Saya mencarinya di tempat Hot Wheels, Pokemon, dll. ‘gak ada! Terus di rak mainan juga ‘gak ada, & itu hampir di setiap Alfamart yang saya kunjungi. Apakah mungkin pemilik akun itu salah sebut? Mungkin maksudnya Indomaret, lalu Indomaret di sekitar rumah pun di-sweeping hahahaha angger euweuh oge cuy!

Eh, ‘gak lama kemudian ada akun lain lagi upload ganci itu dan dia memperolehnya di Alfamart! Setelah baca-baca comment di news feed-nya ternyata ganci Infinity Gauntlet itu termasuk rare, kebanyakan yang beredar ganci versi Iron Man dan Spider-Man. Tapi selama hunting, saya ‘gak menemukan satu jenis ganci pun! Jadi sampai pada kesimpulan tidak semua Alfamart menjualnya apalagi di kabupaten tempat saya tinggal….

Kurang lebih seminggu berlalu, selama itu pula setiap kali ke Alfamart saya ‘gak menemukan ganci-ganci itu….Gila ya? Kayak Mad Titan Thanos saja terobsesi sama batu akik hahaha…..lalu suatu hari saya lihat mobil box sedang drop barang di Alfamart dekat rumah tiba-tiba teringat kata-kata Han Solo “I've got a really good feeling about this”….dan malam berikutnya ketika antar istri beli kebutuhannya di Alfamart…..JRENG JRENG kepalan itu tampak dari pintu masuk Alfamart!

Langsung meluncuuuur! Selain ganci Infinity Gauntlet ada pula ganci Iron Man dan Spider-Man masing-masing cuma satu, ternyata raknya khusus terpisah dari rak mainan lain, di atasnya ada banner dari film Infinity War, rak itu berisi merchandise dari film tersebut, ada topi, tumbler, dan gantungan kunci.

Akhirnya setelah sekian lama penantian, gantungan kunci ini aku miliki dan dengan itu aku siap menguasai dunia dengan hanya menjentikkan jari! Hahahaha…..



Nama: Marvel Avengers Infinity War LIGHT-UP Flash Light Key-Chain
Lisensi: PT YUGI Indonesia
Bahan: Plastik
Ukuran: Sekitar 3,75” 4,6 cm x1,5 cm x 8,5 cm
Fitur: Gem bisa menyala
Baterai: Unknown
Harga: Rp 29.900
Produksi: Made in Indonesia

Fantastic Four Movie Action Figure Toy Biz

Merintis kumpulkan anggota Fantastic Four versi komik edisi Walgreens, eh malah tersusul oleh versi filmnya. Figur ini berdasarkan film Fantastic Four 2005 yang diproduksi oleh Toy Biz, pada 2007 film tersebut dibuat sequelnya dengan judul Fantastic Four: Rise of the Silver Surfer, kali ini mainan action figure-nya dibuat oleh Hasbro.

Dulu mainan Fantastic Four produksi Toy Biz ini banyak beredar di Indonesia baik dalam bentuk MOC (mint on card) atau loose, saat itu pertama kali kenal action figure Fantastic Four movie ini dari teman, dia bawa figur Fantastic Four komplit beserta aksesorinya.

Figur Fantastic Four tersebut adalah figur film berdasarkan komik yang saya kenal pertama kali selain Wolverine dalam film X-MEN. Wujudnya benar-benar mirip dengan aktor dan aktris di film tersebut, sempat kabita untuk mengumpulkan, tapi saat itu masih pengangguran dengan penghasilan tidak jelas jadi lebih baik buat makan mie dan kopi saja hahaha….

Harita ngumpulin figur seringnya loose-loose-an, murah, walaupun seringnya tidak lengkap tanpa aksesori, pernah dikasih juga, bonus pembelian barang, dan lain-lain. Beli yang disuka, dan menghindari mengumpulkan figur berdasarkan tim.

Setelah nonton filmnya timbul niat untuk mengumpulkan Fantastic Four, pasti susah dan perlu kesabaran, setelah dicoba ternyata memang betul, karena itulah saya jadi malas mengumpulkan figur berdasarkan tim.

Saking lamanya sampai lupa kapan figur Fantastic Four yang pertama kali dibeli, kalau tidak salah sebelum tahun 2010, saat itu dapat figur Invisible Woman (Sue/Susan Storm) semi transparan dengan artikulasi terbatas dan ada semacam fitur lubang tempat memasukan air yang mengganggu estetika figur.

Ternyata figur Invisible Woman itu dari seri 3 “Fantastic Four Power Blast Invisible Woman” produksi Toy Biz, 2005, aksesorinya berupa tabung yang bisa diisi air serta selang yang bisa dihubungkan dengan lubang di punggung untuk menyemprotkan air melalui tangan kirinya.

Secara estetika efek transparannya terlihat keren dan kalau disandingkan dengan Reed Richard (Mr. Fantastic) tampak lebih serasi dan proporsional dibandingkan dengan Invisible Woman Power Blast dari seri 1 versi solid yang ukurannya tampak lebih kecil dan terlalu ramping meski pun memang artikulasinya jauh lebih banyak.

Wajah Invisible Woman Power Blast seri 3 ini lebih mirip Jessica Alba pemeran Invisible Woman di film Fantastic Four, wajah seri 1 memang mirip tapi wajahnya terlalu kecil dan tembem. Andai ukurannya kepalanya sama mungkin bisa di-head swap, itu pun jika peg hole-nya seukuran.

Dari dulu harga figur Invisible Woman Power Blast seri 3 dalam keadaan loose tanpa aksesori ini tidak sampai Rp 100.000 malah ada yang jual Rp 35.000-an. sekarang pun sering lihat seller mainan yang jual figur tersebut.

Selama itu sempat kepoin figur anggota Fantastic Four lainnya, tapi sering sial, alasannya macam-macam mulai dari duitnya yang tidak ada, keduluan, dijual set only, dan sebagainya pokoknya selalu ‘gak jodoh. Semangat jadi melempem, dan niat untuk mengumpulkan tim Fantastic Four perlahan pupus….

Suatu saat pas bersih-bersih figur ketemu figur Hulk movie 2003 versi Ang Lee, seri figur Hulk ini ada yang bilang kurang diminati karena berbagai macam alasan, tapi aku beli saja karena Hulk bisa dipasangkan dengan figur lain, jadi kepikiran lawan The Thing versi film kayaknya oke juga, akhirnya setelah hunting sana-sini dapat juga figur The Thing dengan harga terjangkau, sayang fiturnya sudah tidak berfungsi, namun artikulasinya masih bagus dan lengkap.

Sejauh ini sudah ada dua anggota Fantastic Four yang berhasil dikumpulkan yaitu Invisible Woman & The Thing, perlu Mr. Fantastic dan Human Torch, sebenarnya sempat menemukan dua figur itu di seller-seller belum lama ini, namun sudah tidak minat lagi, karena mau merintis mengumpulkan figur Fantastic Four versi komik dari Walgreens.

Lalu belum lama ini ada yang jual Fantastic Four Mr. Fantastic dan Invisible Woman set only, padahal saya cuma butuh Mr. Fantastic-nya saja. Budget Invisible Woman bisa buat beli Human Torch. Akhirnya dengan berat hati dan isi dompet yang ngosh-hosan set tersebut dibeli, Invisible Woman jadi punya dobel, tapi untungnya beda seri, Invisible Woman yang baru ini dari seri 1 punya artikulasi banyak & poseable, tapi agak ringkih memainkannya karena ukurannya yang lebih ramping dari figur Fantastic Four lainnya.

Singkat cerita sekarang butuh Human Torch saja, setelah hunting di berbagai toko online, akhirnya dapat di Tokopedia dengan harga lumayan "Fantastic" hahahaha....

Setelah kira-kira lebih dari satu dekade semua anggota tim Fantastic Four bisa terkumpul, terhitung murah karena kalau dibandingkan dengan harga figur sekarang figur Fantastic Four lengkap dengan aksesori (walaupun fitur tidak berfungsi) harganya hampir sama dengan harga figur MOC/loose jaman now! Tapi kalau mengingat waktu, kayaknya lebih baik mengumpulkan figur Fantastic Four versi komik dari Walgreens karena lebih pasti.

Alfamart Pokémon Takara Tomy

Awal Februari 2018 dikejutkan lagi dengan penampakan figur Pokémon Takara Tomy di gantungan Alfamart! Harganya dibandrol Rp 32.900, lumayan “tarik” buat kantong saya.

Kemasannya sudah di-repacking menyesuaikan dengan tempat barang itu dijual, menggunakan bahasa Indonesia tentunya, terdapat stiker SNI dan stiker lisensi khusus Asia disertai nomor seri dari Tomy Takara.

Tinggi figur kurang lebih 5 cm, sculpt dan tampo-nya cukup rapih dan presisi, berbahan plastik PVC solid keras, dari baunya sepertinya aman buat anak-anak. Figur Pikachu ini termasuk ke dalam Seri Mocollé (Monster Collection/MC) Friends.

Di Jepang figur Pokémon produksi Takara Tomy atau figur Tomy telah dirilis dari tahun 1998 dan dijual satuan seharga 294 Yen (Rp 35.980,01), seri ini dijual juga di Amerika dengan bundel khusus.

Kemasan versi Jepang lain dengan yang beredar di Indonesia akhir-akhir ini, di Jepang kemasannya berupa card disertai bubble warp untuk melindungi figurnya.

Berdasarkan Bulbapedia Pikachu yang beredar di Bandung saat ini merupakan Seri MC generasi keempat, yang diproduksi tahun 2010, seri ini terdiri dari 150 figur dengan nomor MC-1 sampai MC-150. Pikachu ini mempunyai nomor seri MC-2.

Saat ini Tomy Takara baru sampai pada Seri Generasi Keenam yang terdiri dari tiga ukuran figur yaitu regular, super, dan hyper. Ukuran regular diberi nomor dari MC-001 sampai MC-100. Generasi ini dirilis dari tahun 2013-2016.

Terima kasih pada importir PT Agata Promar, di Taman Meruya Plaza Blok E14/10, Jakarta 11620, Indonesia yang telah memasukan tokoh mainan berkualitas asal jepang ini secara legal, semoga bisa terus konsisten sampai seri-seri selanjutnya.

JADA TOYS NANO METALFIGS

Pada Juli 2017 Jada telah memasarkan lini mainan terbarunya yaitu Nano Metalfigs, figur diecast mini ini berukuran 1,65 Inchi (sekitar 4 cm) berbahan besi dengan berat sekitar 30 gram. Dijual seharga 0,99 dolar AS (Rp13.250) untuk versi single pack, 4,99 dolar AS untuk 5 pack.

Untuk tahun pertama Jada berencana merilis 20 figur dari berbagai tokoh berlisensi di antaranya dari DC dan Marvel Comics, figur tersebut ada yang dilengkapi display diorama dengan harga 29,99 dolar AS, diorama tersebut disertai dua figur eksklusif dan fitur unik.

Pada Januari 2018 di beberapa tempat di Bandung Nano Minifigs ini bisa dibeli di Alfamart seharga Rp 29.900, sejauh ini figur yang beredar terdiri dari tokoh-tokoh komik DC, Marvel, dan Disney.

Belum terbayang prospek mainan ini ke depannya bagaimana, sudah ada produsen sebelumnya yang telah membuat figur mini namun berbahan plastik, itu pun kalau tidak salah tidak dijual berdiri sendiri dalam packing tersendiri, tapi sebagai gimmick satu event atau produk tertentu, misalnya bagian dari memorabilia film, sebagai pion bidak catur, bonus hadiah dari makanan tertentu, gashapon, dan sebagainya.

Jada cukup berani memproduksi mainan ini, dari segi lisensi pasti tidak murah, mulai dari tokoh game, komik, dan film dari berbagai studio mereka rilis. Bahan untuk membuat mainan yang mereka rilis dari logam, ongkos produksi mungkin bisa lebih mahal dari bahan plastik. Ukurannya terlalu kecil sehingga terkesan kurang represtatif dalam menampilkan suatu tokoh tertentu, banyak elemen dan detail yang hilang.

Eaglemoss salah satu produsen mainan di Inggris telah membuat diecast figur dari logam, namun ukurannya lebih besar dari diecast figur Nano dari Jada, ukuran figur diecast Eaglemoss sekitar 3,75 Inchi, dengan ukuran segitu cukup bisa menampilkan berbagai macam detail dari suatu tokoh seperti pose, ekspresi, tekstur, dan variasi cat.

Nano Metalfigs Jada sebaliknya, semua detail itu tidak ada, jadi terkesan seadanya, hanya beberapa elemen esensial saja yang ditampilkan, seperti bentuk dari sosok tokoh tertentu, warna, dan simbol. Beruntung kalau tokoh yang dibuat wujudnya sederhana misalnya Baymax (tanpa armor) dari Big Hero 6.

Nano Metalfigs tampaknya sulit untuk menangkap efek bulu dari tokoh Sulley Monster Inc., namun cukup baik menampilan Stitch karena pada dasarnya tokoh Stitch dalam film Lilo & Stitch memang kecil.

Sejauh ini Jada memasarkan seri Nano Metalfigs ini dalam bentuk variasi kemasan single dan pack yang terdiri isi 5-pack, 10-pack, dan 20-pack, Nano Scene dengan diorama yang mempunyai fitur tertentu, dan Metals Die Cast sebagai aksesori kendaraan diecast skala 1:24.

Menurut pehobi miniatur kereta api, Nano Metalfigs termasuk skala 1:43 (1,65 Inchi) ukuran tersebut mewakili skala orang sebenarnya dengan tinggi 6 kaki (1,8 meter), jadi ketika 1,65 Inchi dibagi 6, kita akan mendapatkan 0,275 Inchi yang berarti 0,275 Inchi tersebut mewakili 1 foot. Namun apabila figur Nano ini disandingkan dengan diecast mobil 1:43 figurnya jadi terlihat besar, jadi memang cocok dengan diecast mobil skala 1:24.

Bebarapa pehobi mengeluhkan harga yang sekarang beredar di pasaran senilai Rp 29.900, mereka rasa harga tersebut terlalu mahal, karena bila dibandingkan dengan mainan diecast mobil-mobilan Hot Wheel dengan harga yang kurang lebih sama dan dalam proses produksinya lebih rumit dari segi variasi bahan, teknis perakitan, detail tampo/stiker, dan kemasan Hot Wheels lebih memuaskan.

Lantas apakah Nano Metalfigs ini akan bernilai? Selama ada reissue, repacking, repaint, stempel “Exclusive”, “Limited Edition”, dan lain sebagainya jangan terlalu khawatir, stock masih banyak, dan selama stock banyak harga akan tetap stabil, paling naik ikut kalau ada inflasi Rupiah di tanah air.

Dilihat dari bentuk sculpt mold Nano Metalfigs bisa saja ada yang di-repaint, misalnya Spider-Man classic dicat ulang jadi kostum blacksuit, kostum movie dan sejenisnya karena pada dasarnya variant kostum Spider-Man bentuknya dasarnya sama jadi bisa pakai mold yang lama kecuali tiap dirilis beda pose, dari segi produksi tambah cost jadi mending repaint.

Malah repaint sudah terjadi padahal mainan ini tergolong baru dirilis, figur Nano yang dimaksud adalah Batman, sejauh ini sudah ada 3 variasi dari mold yang sama dan dikeluarkan dalam kemasan berbeda yaitu Batman biru abu di kemasan 5 pack A, Batman Flashpoint di kemasan 5 pack B, dan Batman hitam abu di seri Batcave Nano Scene.

Kalau sudah mentok mengeluarkan variant kostum jurus yang dipakai apalagi kalau bukan versi battle damage? Berikutnya sudah jelas repacking, biasanya dipakai untuk tokoh dengan mold yang terlalu susah untuk direpaint misalnya tokoh Woody agak susah untuk direpaint karena tidak ada Woody warna merah atau hitam, maka kemungkinannya dijual set dengan partnernya Buzz, tapi ternyata di wave berikutnya Woody direpaint silver, sudah official/resmi lho!

Contoh repacking ada di seri Nano Metalfigs Guardian of the Galaxy (GotG), di mana Draxx dan Groot (versi kecil) tidak dijual dalam kemasan single pack, jadi untuk mendapatkan figur GotG lengkap kita harus beli versi 5 pack yang 3 figur di antaranya yaitu Star Lord, Gamora, dan Rocket Racoon dikemas juga dalam single pack. Sebal ‘kan? Hehehe….

Anyway, kalau mau mengumpulkan Metalfigs ini jangan terlalu pusing dan khawatir dengan hal-hal demikian namanya juga mereka jualan, sebagai konsumen bawa happy saja kalau ‘gak happy bukan hobi namanya, happy hunting!

Alfamart MOJO MINIS Animal Planet

Teman-teman sedang heboh tentang figurine metal seri Nano Metalfigs dari Jada Toys, seri tersebut memproduksi tokoh-tokoh terkenal dari berbagai media, ada yang dari film seperti Harry Potter dan Disney, atau dari tokoh komik dari DC dan Marvel.

Tapi saya malah tertarik pada figurine lain yang digantung di rak mainan Alfamart, figurine itu adalah figur hewan dari seri Mojo Minis: Animal Planet-Animal Series Collect All 10, kita singkat saja jadi figur hewan Mojo saja ya.

Mainan ini dijual seharga Rp 24.900, bahannya terbuat dari plastik, ukurannya sekitar 5 cm, skalanya dipukul rata, jadi antara hewan satu dengan yang lain misalnya gajah dengan buaya panjangnya kurang lebih sama.

Tidak semua Alfamart menjualnya dengan lengkap bahkan ada yang tidak menjualnya sama sekali, jadi harus hunting untuk mendapatkan figur yang berbeda di berbagai tempat.

Untuk mainan seukuran 5 cm detailnya cukup bagus dan proporsional, pengerjaan catnya rapih, walaupun memang harus pilih-pilih untuk mendapatkan figur yang paling bagus.

Saat ini Alfamart hanya menjual seri Mojo Minis: Animal Planet saja, seri itu terdiri dari 10 jenis hewan yaitu: harimau, singa, cheetah, kuda nil, badak, banteng, jerapah, gajah, buaya, dan zebra.

Dari ke-10 jenis hewan tersebut yang paling “meh” detail & catnya adalah jerapah dan zebra, figur lainnya saya perhatikan bagus terutama jenis kucing-kucingan.

Sayang sekali Alfamart tidak menjual seri Mojo yang lain seperti seri Farmland, Prehistoric & Extinct, Woodland, Wildlife, Sealife, dan Fantasy & Figurines.

Padahal selain jadi sekadar mainan banyak sisi positif lainnya, misal bisa jadi edutainment bagi anak-anak dalam hal pengetahuan tentang dunia binatang, bisa jadi model gambar, hiasan, dan lain-lain.

Jika dibandingkan dengan merek figur hewan lainnya seperti Schleich dan Bullyland dari sisi detail sculpt, detail, dan pewarnaannya memang kualitasnya di bawah merek-merek tersebut, tapi lumayanlah kalau sekadar untuk referensi cukup representatif lho....

Ada yang bikin bingung tentang tahun produksinya, di badannya tahun produksi dicetk 2014, sedangkan tahun pada kemasan dicetak 2017, jadi yang benar yang mana? Mungkin dugaan sementara seri ini repackaging dari seri sebelumnya kali ya….'Gak usah bingung, be happy, selamat berburu :D

Oiya, Kalau kalian mendapatkan ekor singa rekat (bersatu) dengan kaki kanannya jangan khawatir, dari pabriknya memang begitu, beda dengan cheetah dan harimau yang ekornya memang renggang, jadi bukan defect pabrik.